Hubungi kami

Foto saya
Palangkaraya, Kalimantan Tengah, Indonesia
Menyediakan pemasangan rangka atap baja ringan berkualitas dengan garansi dan Pemasangan Plafon PVC Retail atap metal -hollo -screw -plafon dan dinding PVC, WPC -canal c, reng, listplank, gypsum, dll dengan harga bersaing. Jl Murjani no 12 Palangkaraya _ 0822.5599.1296 Jl Ramin III no 81 Palangkaraya _ 0821.4911.4396 Jl Tmg. Tilung 29, dekat Tilung VII _ 0821.5105.0696 Cab K. Kurun : Jl Letjend Suprapto 2 depan gereja YHS Kuala Kurun _ 0821.4871.6296 Cab Tangkiling

Sabtu, 22 Februari 2014

Rangka atap baja ringan


Sekarang penggunaan baja ringan untuk rangka atap lebih populer dibandingkan dengan kayu karena harga kayu yang semakin mahal dan untuk mendapatkan kayu dengan kualitas bagus sangat sulit, rangka atap dengan menggunakan kayu juga beresiko dimakan rayap

Jenis-jenis material Baja Ringan yang ada di pasaran :

1. Galvalume
Galvalume dikembangkan menggunakan konsep dasar perlindungan eloktrolisa atau reaksi pengorbanan diri (sacrificial) dari suatu logam (zinc) untuk melindungi logam lain (baja). Selain itu, metode ini juga dilengkapi dengan lapisan pelindung (barrier) berupa Al untuk menghentikan seandainya terjadi korosi. Komposisi terbaiknya adalah 55% Al, - 43.5% Zinc - 1.5% Silikon

2. Zincalume
Zincalume adalah merk dagang dari salah satu produsen yang cukup ternama dan juga termasuk pioner dalam produk baja ringan, saat ini konsumen mengira bahwa zincalume itu jenis material baja ringan padahal ini salah karena kandungan material dalam zincalume ini sama komposisinya dengan kandungan material Galvalume dengan kata lain zincalume sama dengan galvalume.

3. Galvanis
Galvanis, umumnya dikembangkan berdasarkan konsep pelapisan (barrier protection), yaitu melapisi baja dengan material logam lain yang sangat tahan terhadap korosi, namun ada juga yang dikembangkan dengan metode katoda. Lapisan pelindung umumnya 98% Zinc dan 0.2 Al.

Kekuatan dan ketahanan baja ringan tergantung ukuran ketebalan material dan anti karatnya. Untuk Indonesia, Zincalume /Galvalume dengan pelapisan aluminium zinc minimum 150 gr/m2 atau Galvanis dengan pelapisan Zinc minimum 180 gr/m2, servis lifenya bisa 25 - 30 tahun

Banyak perusahaan yang memproduksi rangka atap baja ringan di Indonesia telah menggunakan material dengan standar nasional SNI (Standar Nasional Indonesia). Biasanya untuk menandai hal ini disertakan spesifikasi material pada profil bajanya.

Dilihat dari komposisi lapisan pelindung Al(Alumunium) pada Zincalume/ galvalume lebih besar dibandingkan Galvanis, ini berarti Zincalume/Galvalume mempunyai sifat tahan karat/ korosi yang lebih bagus daripada Galvanis karena salah satu sifat Al (Alumunium) adalah menghentikan seandainya terjadi karat/korosi.

Jadi Baja Ringan terbaik dan cocok dengan Indonesia pada saat ini adalah baja ringan jenis Zincalume/galvalume yang barang tentu sudah memiliki standar nasional SNI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar